-->

Iklan

SELAMAT BERGABUNG DI MEDIA ONLINE VERSIT NEWS - EDUKASI DAN INFORMASI PUBLIK
SELAMAT BERGABUNG DI LAMAN MEDIA ONLINE VERSIT NEWS - EDUKASI DAN INFORMASI PUBLIK

Kadinkes Karawang Nyaris Diamuk Peserta RDP di Gedung DPRD

VERSIT NEWS
Senin, 20 Oktober 2025, Oktober 20, 2025 WIB Last Updated 2025-10-20T10:56:14Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 






KARAWANG - Versitnews.com– Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar di Gedung DPRD Kabupaten Karawang untuk membahas dugaan malapraktik Rumah Sakit Hastin berubah ricuh pada Senin (20/10/2025). Kericuhan dipicu oleh pernyataan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Karawang, Endang Suryadi, yang dinilai tidak konsisten dan terkesan menutupi fakta.


Dalam forum resmi yang dipimpin Komisi IV DPRD Karawang itu, Kadinkes awalnya diminta menjelaskan hasil investigasi Dinas Kesehatan terkait dugaan malapraktik yang menyebabkan meninggalnya pasien bernama Mursiti. Namun jawaban yang disampaikan justru memicu kemarahan keluarga korban dan peserta RDP lainnya.


Sebelumnya, Kadinkes menyatakan kepada media bahwa hasil investigasi Dinas Kesehatan sudah “final” dan tidak ditemukan unsur malapraktik. Namun dalam RDP, Endang justru memberikan pernyataan berbeda dengan menyebut bahwa investigasi masih berjalan dan perlu pendalaman.


Kontradiksi pernyataan itu membuat suasana forum mulai memanas. Adu mulut antara peserta RDP dengan pihak Dinas Kesehatan tidak terhindarkan.


Situasi semakin tegang ketika sejumlah peserta RDP yang tersulut emosi berdiri mendekati meja pimpinan rapat. Kadinkes Karawang bahkan nyaris diamuk peserta RDP karena dinilai berbohong di forum terbuka. Kericuhan hanya berhasil diredam setelah anggota dewan dan petugas keamanan bergerak cepat menenangkan suasana.


Kami sangat menyayangkan sikap Kadinkes. Beliau tidak bisa menunjukkan hasil investigasi secara resmi dan jelas. Kalau memang ada laporan final, mana buktinya? Ini forum resmi, jangan berbohong di hadapan publik,” tegas Syarif Husen, SH, dari LBH Bumi Proklamasi yang menjadi pendamping hukum keluarga korban.


Menurut Syarif, pernyataan Kadinkes yang berubah-ubah sudah meresahkan publik dan mencederai transparansi informasi yang seharusnya dijaga oleh instansi pemerintah.


“Sikap seperti ini tidak bisa dibiarkan. Kami melihat ada upaya menutup-nutupi fakta. Atas dasar itu, kami menuntut Bupati Karawang segera mencopot Kadinkes Endang Suryadi dari jabatannya. Selain itu, kami juga akan melaporkannya ke kepolisian atas dugaan pembohongan publik,” tegasnya.


RDP tersebut berakhir tanpa kesimpulan yang jelas. Pihak keluarga korban tetap menuntut keadilan dan meminta DPRD membentuk tim pencari fakta independen.


Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas Kesehatan Karawang belum memberikan penjelasan lanjutan atas kegaduhan yang terjadi dalam RDP tersebut. 


(Red)



Komentar

Tampilkan

VERSIT NEWS

MEDIA ONLINE - VERSIT NEWS - EDUKASI DAN INFORMASI PUBLIK

NamaLabel

+