-->
  • Jelajahi

    Copyright © VERSITNEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    SELAMAT BERGABUNG DI MEDIA ONLINE VERSIT NEWS - EDUKASI DAN INFORMASI PUBLIK
    SELAMAT BERGABUNG DI LAMAN MEDIA ONLINE VERSIT NEWS - EDUKASI DAN INFORMASI PUBLIK

    Jabis Karawang Berhasil Selesaikan Kasus Dugaan Penipuan Visa TKW, Uang Korban Dikembalikan

    VERSIT NEWS
    Senin, 17 November 2025, November 17, 2025 WIB Last Updated 2025-11-17T15:47:30Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    Karawang —Tim Hukum Jabar Istimewa (Jabis) Kabupaten Karawang berhasil menuntaskan kasus dugaan penipuan pengurusan visa yang menimpa Komala Wijaya, warga Kecamatan Pedes. Kasus ini selesai setelah pihak terlapor—seorang calo tenaga kerja wanita (TKW)—mengembalikan seluruh uang yang sebelumnya diterima dari korban.

    Komala sebelumnya melaporkan kasus tersebut ke Lembur Pakuan setelah berbulan-bulan tidak mendapat kejelasan mengenai proses visa ke Malaysia, padahal ia sudah menyetorkan sejumlah uang. Laporan ini kemudian ditindaklanjuti dengan pendampingan hukum dari Tim Jabis Karawang.

    Ketua Koordinator Jabis Karawang, Saripudin, SH., MH., menjelaskan bahwa penyelesaian tercapai setelah timnya melayangkan somasi resmi kepada pihak terlapor. “Alhamdulillah persoalan ini dapat diselesaikan secara baik. Pihak terlapor menunjukkan itikad baik dengan mengembalikan uang milik Saudari Komala Wijaya,” ujarnya, Senin (17/11/2025).

    Setelah pengembalian dana tuntas, kedua belah pihak sepakat menyelesaikan perkara ini secara kekeluargaan. Dengan demikian, proses pendampingan hukum resmi dihentikan.

    Saripudin mengimbau masyarakat agar tidak mudah tergiur janji manis pihak-pihak yang menjanjikan proses cepat tanpa legalitas yang jelas.

    Anggota Jabis Karawang, Pontas Hutahaean, SH., menegaskan pentingnya langkah hukum yang tepat. “Ini bukti bahwa pendampingan hukum bisa memberi kepastian bagi masyarakat. Yang terpenting, hak korban bisa kembali,” tegasnya.

    Sementara itu, Iwan Setiawan, SH., MH., mengingatkan masyarakat agar lebih selektif terhadap pihak yang menawarkan jasa keberangkatan TKW. “Banyak korban terjebak karena tidak mengecek legalitas penyedia jasa,” ujarnya.

    Ujang Suhana, SH., juga menambahkan bahwa calon TKW masih sangat rentan menjadi korban praktik percaloan. Ia menekankan pentingnya mengikuti jalur resmi melalui Disnakertrans dan lembaga pemerintah terkait. “Ini demi keamanan dan kenyamanan para calon tenaga kerja,” tandasnya. 

    (Red)
    Komentar

    Tampilkan

    VERSIT NEWS

    MEDIA ONLINE - VERSIT NEWS - EDUKASI DAN INFORMASI PUBLIK

    NamaLabel

    +