-->
  • Jelajahi

    Copyright © VERSITNEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    SELAMAT BERGABUNG DI MEDIA ONLINE VERSIT NEWS - EDUKASI DAN INFORMASI PUBLIK
    SELAMAT BERGABUNG DI LAMAN MEDIA ONLINE VERSIT NEWS - EDUKASI DAN INFORMASI PUBLIK

    Disdikpora Karawang Kebanjiran Pesan Nyasar, Kasubag Umpeg," Kami Tetap Layani Dengan Senyuman.

    VERSIT NEWS
    Rabu, 08 Oktober 2025, Oktober 08, 2025 WIB Last Updated 2025-10-08T08:29:21Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    karawang | Versitnews.com - Selain melayani 3.639 calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu guru dan tenaga pendidik, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Karawang juga sering mendapatkan pesan salah alamat. 

    Tak sedikit pertanyaan hingga konsultasi justru datang dari guru di luar daerah, guru SMK Negeri yang menjadi kewenangan Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat (Jabar), hingga calon PPPK tenaga kesehatan dari Puskesmas.

    Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian (Umpeg) Disdikpora Karawang, Joean Himawan menjelaskan, pihaknya tetap melayani semua konsultasi dan pertanyaan, baik dari pelamar yang tepat sasaran maupun yang salah alamat. 

    "Kami tidak menutup pintu. Kalau ada yang nyasar, tetap kami arahkan ke instansi berwenang supaya mereka tidak kebingungan,” ujar Joean, Jumat (3/10/2025).

    Joean menegaskan, Disdikpora Karawang hanya mengurus formasi yang menjadi kewenangan pemerintah kabupaten, seperti guru SD dan SMP. Adapun untuk jenjang SMA/SMK berada di bawah naungan Disdik Jabar, sementara tenaga kesehatan menjadi ranah Dinas Kesehatan (Dinkes).

    "Banyak calon PPPK yang mungkin masih bingung soal kewenangan. Jadi wajar kalau ada yang salah kirim. Yang penting, kami tetap arahkan agar tidak salah langkah,” jelasnya.

    Dengan tingginya antusiasme pendaftaran PPPK paruh waktu tahun ini, Joean berharap masyarakat bisa lebih cermat membaca informasi resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) maupun Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Karawang.

    "Ribuan pesan masuk, termasuk yang salah alamat, justru menunjukkan besarnya semangat dan antusiasme masyarakat untuk mengikuti seleksi PPPK," pungkasnya.

    Sebagai informasi, Disdikpora Karawang telah memverifikasi 3639 guru dan tenaga pendidik non-ASN yang akan ditetapkan sebagai PPPK paruh waktu. 

    Langkah ini dilakukan untuk mencegah data fiktif sekaligus memastikan gaji yang dibiayai APBD tepat sasaran. Saat ini data PPPK paruh waktu tengah dalam proses pengajuan Nomor Induk Pegawai (NIP).


    Komentar

    Tampilkan

    VERSIT NEWS

    MEDIA ONLINE - VERSIT NEWS - EDUKASI DAN INFORMASI PUBLIK

    NamaLabel

    +